Selasa, 09 Juli 2013

Taekwondo Batal Dipertandingkan di Pomnas


Ketua Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (Bapomi) Sumatera Selatan Syarif Husein mengungkapkan, berdasarkan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Yogyakarta, Selasa– Rabu (4–5/6), diputuskan taekwondo tidak dipertandingkan pada Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) ke-13 di Yogyakarta, 25 November–1 Desember 2013.

Menurut dia, tidak dipertandingkannya salah satu cabor bela diri ini karena adanya permasalahan nonteknis dalam kepengurusan Pengurus Beras (PB) Taekwondo Indonesia (TI) dan bukan
kesalahan panitia Pomnas. “Ya, cabor taekwondo batal dipertandingkan lantaran adanya masalah di internal PB TI. Sebenarnya kami sangat menyayangkan keputusan ini, tetapi mau bagaimana lagi, Karena itu Bapomi mengambil sikap tidak mempertandingkan cabang itu," katanya.

Dengan adanya pengurangan cabor taekwondo ini, dipastikan ajang dua tahunan ini hanya akan mempertandingkan 15 cabor, di antaranya sepak bola, karate, pencak silat, bulu tangkis, bola basket, renang, bisbol, sofbol, dan atletik.